Pengujian Kuat Tekan Batako dengan Penambahan Abu Sekam Padi (Rice husk ash).
Keywords:
Batako; Abu sekam padi; Kuat tekan.Abstract
Beton telah menjadi bahan konstruksi utama yang digunakan di seluruh dunia karena kekuatan, daya tahan, dan proses pembuatannya mudah. namun proses produksinya memerlukan sejumlah besar semen, yang berdampak pada tingginya emisi karbon dioksida. Penggunaan bahan tambahan alternatif dalam campuran bata beton (batako) menjadi semakin penting untuk diteliti guna mencari solusi yang lebih berkelanjutan. Abu sekam padi merupakan bahan alternatif yang banyak memiliki kandungan silika dan mampu meningkatkan mutu Batako. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan abu sekam padi terhadap kuat tekan Batako dengan variasi ayakan yakni 0.1 cm, 0.2 cm, dan 0.3 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa abu sekam padi yang dipanaskan pada suhu 500oC menghasilkan berbagai kandungan mineral yang didominasi oleh kandungan silika (Si) yakni sebesar 88.42 % atau Silika dioksida (SiO2) sebesar 95.46 %. Pengaruh sebelum dan setelah penambahan abu sekam padi dalam bahan campuran pembuatan batako ditinjau dari ukuran butiran abu sekam jelas terlihat karena hasil penelitian membuktikan pada ayakan 0.1 cm memiliki kuat tekan tertinggi sebesar 2.663 MPa.
References
Delta Science Co, Spectroscopy and Elemental Analysis Instruments (X-Ray Products) Archives, diakses 7 Agustus 2023. https://www.deltasciencemm.com/category/spectroscopy-and-elemental-analysis-instruments-x-ray-products/.
Eryani, Sri, A., Farid, M. 2018. Karakterisasi Bionanofiller Dari Limbah Padi Sebagai Alternatif Penguatan Pada Polimer Komposit. Serambi Engineering, 3(2), 338 – 447. https://doi.org/10.32672/jse.v3i2.717.
Firdaus, Ririn, S. 2019. Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Sebagai Subsitusi Semen Terhadap Kuat Tekan Beton. Jurnal TEKNO (Civil Engineeering, Elektrical Engineeering and Industrial Engineeering), 16(1).
Fitri, M., S., Meilandy, P., Irwansyah. 2020. Penambahan Bahan Limbah Abu Sekam Padi Pada Campuran Batako Ditinjau Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Lentur. Jurnal Media Teknik Sipil Samudra, 1(1), 14-19. https://doi.org/10.55377/jmtss.v1i1.2860.
Galang, F. A., Muhammad, R. H., Primata., M. 2013. Ekstraksi Silika Dari Abu Sekam Padi Dengan Pelarut Koh. Konversi, 2(1). 28 – 31. http://dx.doi.org/10.20527/k.v2i1.125.
Heldita, D. 2018. Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Terhadap Kuat Tekan Beton (Agregat Kasar Ex Desa Sungai Kacil, Agregat Halus Ex Desa Karang Bintang, Abu Sekam Padi Ex Desa Berangas). TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi), 8(10). http://dx.doi.org/10.24127/tp.v8i1.799.
Isworo, P. 2017. Potensi Pemanfaatan Biomassa Sekam Padi Untuk Pembangkit Listrik Melalui Teknologi Gasifikasi. Jurnal Ilmiah: Energi & Kelistrikan, 9(2), 101 – 179. https://doi.org/10.33322/energi.v9i2.44.
Kusumaningrum, D., C., Abdi, F., N., Haryanto, B. 2017. Pengaruh Penambahan Abu Sekam Padi Terhadap Kuat Tekan Beton Dengan Agregat Kasar Koral Long Iram Dan Agregat Halus Pasir Mahaka. JST( Jurnal Teknologi Sipil), 1(2). http://dx.doi.org/10.30872/ts.v1i2.2144.
Musdi, Hendra, K., Ahmad P. 2021. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 5(2), 277 – 281. http://dx.doi.org/10.30595/jppm.v5i2.9761.
Badan Standarisasi Nasional. 2019. SNI - 2847 - 2019 Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan dan Penjelasan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Singh, B. 2018. Rice husk ash. Waste and Supplementary Cementitious Materials in Concrete, 417–460. Woodhead Publishing. United Kingdom.
Shaswat, K. D., Adeolu, A., Cyriaque, R. K., Syed, M. M., Nordine, L. 2022. Production, characteristics, and utilization of rice husk ash in alkali activated materials: An overview of fresh and hardened state properties. Construction and Building Materials, 345. https://doi.org/10.1016/j.conbuildmat.2022.128341.
Syarifuddin, M., Nuraini, I., Wahyudi, S. 2019. Analisis Produksi Beras Tiap Provinsi Di Indonesia Tahun 2011-2016. Jurnal Ilmu Ekonomi (JIE), 3(4), 517-531. https://doi.org/10.22219/jie.v3i4.10259.





